TANGGISAN ANAK NEGERI CENDERAWASIH MENCUCURKAN AIR MATA

Dengan segala Kekurangan dan Keterbatasan Aku akan slalu turun kejalan menyuarakan #Kebenaran di atas Alam Semesta ini, hingga Dunia membuka mata, Kalau #KEADILAN Harus terungkap.
Aku akan slalu ada untuk Ibu ( Papua ) Walau harus urat nadiku putus dan raga ini hilang ditelan waktu.
Terkadang kita harus berpisah tanpa pamit orang tua, sahabat dan orang yang kita cintai, aku menyayangi kalian lebih dari siapapun (familly), tetapi aku lebih memilih mencintai Tanah Kelahiranku Papua.
Sampai kapan Tangisan Anak Negeri Cendrawasih mencucurkan Air Mata membasahi Tanah Kelahiranku, Ibuku ( Papua ku ).
Sampai kapan Dunia Tutup Mata dan Telinga Melihat Penindasan,
Pembunuhan OAP tidak manusiawi, di Peras , di rampok habis kekayaan Alam Papua, di Perkosa bahkan diPerbudak diatas Rumah Sendiri.
Sampai Kapan Ras Kami OAP akan bertahan Hidup saudara/i ku di atas Tanah Sendiri.????
Biarlah Para Kaum Intelektual dan Sarjanawan bahkan Pejuang Alam tutup mata dan telinga hingga Papua yang dulu Elok dipandangan Publik, rupawan dan Tenar,
kini hanya tinggal Kenangan, yang dulunya Pulau Papua yang Indah itu di huni oleh Orang Kulit Hitam dan Keriting Rambut.
Apakah itu yang kalian Inginkan..???!
Pemuda-pemudi Papua.???
Tinggal buku Sejarah seperti Legenda #Suku_Aborigin ( Australia).
Seperti itukah mau Kalian Pemuda/i , Sahabat seperjuangan, orang tua, dan Cinta???
"Jangan Pernah engkau menjunjung tinggi Ego Daerah mu Sob...!! dan Jangan Pandang Dirimu Saya Dari Gunung dan Saya Dari Pesisir Pantai. Tetapi mari saudara/i Ku kita #BERSATU bergerak maju bergandeng tangan Mengutamakan TUHAN ALLAH, Demi Tanah Kita, Menjunjung Tinggi KEBENARAN dan KEADILAN dan demi Menentukan Nasib Sendiri #Free_West_Papua. #FREEDOM.!!!!
Jangan pernah kamu Nalik Ndarak merasa sendiri berjuang menegakkan #Kebenaran dan #Keadilan ditengah dunia yang penuh Kebohongan dan misteri ini.
Yakinlah #Nalik_ndarak Roh, Jiwa dan Doa Semangat yang Membara dari para leluhur dan dari TUHAN ALLAH selalu menyertai langkah Hidupmu.
Amen.
#REBEL
#FREEDOM

#SALAM REVOLUSI.

Sumber : #Nalik Ndarak

Share on Google Plus

ABOUT ME Andy Giyai

Hidup berjuang demi masyarakatku yang selalu di tindis, di bunuh, di rampok, di siksa seperti binatang buruan di hutan oleh Militerisme Aparat Polisi dan Tentara Nasional Indonesia dan di curi, di rampas serta di kuras habis hasil kekayaan alamku pribumi West Papua oleh negara Indonesia dengan mengupdate berbagai Informasi Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) berat yang terjadi di atas tanahku Papua Barat melalui media Web Online pribadi atau di dunia internasional secara berimbang dan beragam".
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar